SUARAUMATNEWS.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sebar 3.175 tenaga kesehatan pada 194 titik pengungsian di delapan kecamatan pascagempa bumi M5,6 yang melanda Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat.
Adapun delapan kecamatan tersebut meliputi Kecamatan Pacet, Cugenang, Gekbrong, Warungkondang, Mande, Cilaku, Cibeber, dan Cianjur.
Tenaga kesehatan yang terdiri dari dokter umum, perawat, ahli gizi, bidan, apoteker, tenaga surveilans, kesehatan lingkungan, terapis, psikolog dan beragam dokter spesialis mendukung pelayanan kesehatan warga terdampak.
Aktivitas pelayanan kesehatan yang diprakarsai oleh Kementerian Kesehatan ini telah melakukan pengamatan dan pendataan untuk mencegah penyakit atau wabah serta penyerahan logistik kesehatan ke dinas terkait.
Baca Juga: Masuk Minggu Kedua Gempa Cianjur, Resmi Komando Penanganan Darurat Dipimpin Langsung Herman Suherman
Di samping itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur telah melakukan Rapid Health Assessment (RHA), melakukan mobilisasi untuk memberikan pelayanan kesehatan di beberapa titik pengungsi, serta melakukan pendataan ketersediaan obat, kelompok rentan dan tren penyakit.
Untuk mengantar korban yang membutuhkan operasi atau penanganan kesehatan, telah tersedia 16 ambulans yang secara bergantian mengantar dan menjemput warga terdampak.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh Klaster Kesehatan Penanganan Gempa Bumi Kabupaten Cianjur per Minggu (27/11), tercatat 5 kasus terbanyak yang ditemukan di pos kesehatan dan Puskesmas adalah Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), gastritis, hipertensi, diare dan diabetes.
Sebanyak 155 tempat tidur (TT) juga disiapkan Pemerintah Kabupaten Cianjur untuk menerima pasien pascaoperasi yang tersebar di RSUD Cimacan (50 TT), RSUD Pagelaran Cianjur Selatan (20 TT), RSU dr. Hafiz (20 TT), RS Bhayangkara (11 TT), BBKP Ciloto Kampus Cimacan (50 TT) dan Rumah Singgah GKI (5 TT).
Petugas kesehatan yang tergabung dalam tim sanitarian turut melaksanakan pengambilan dan pemeriksanaan kualitas air di 20 titik pengungsian.
Selain itu, pemantauan jentik dan pengasapan (fogging) pun dilakukan di Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang.
Sementara itu, guna mendukung pelayanan gizi di lokasi pengungsian, telah dibuka dapur Pemberian Makanan Bayi dan Anak (PMBA) di 2 lokasi, yaitu Kecamatan Cugenang dan Warungkondang.
Pelayanan kesehatan secara intensif juga diberikan kepada kelompok ibu hamil dan Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ).
Imbauan dan edukasi terkait promosi Kesehatan PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat) juga terus dilakukan oleh relawan kesehatan di tiap titik pengungsian. ***
Artikel Terkait
Kronologi Helikopter Hilang Kontak di Perairan Bangka Belitung, Terungkap Kondisi Laik Terbang Usai Isi BBM
Turut Berbelasungkawa! Bocah Terpeleset dan Tenggelam di Banjir Kanal Timur Ditemukan Tim SAR Gabungan Jakarta
Update Sidang Bharada E Cs Dalam Kasus Pembunuhan Berencana Brigadir Yosua Hutabarat, Hadirkan 17 Saksi
Hasil Piala Dunia Qatar 2022: Jerman vs Spanyol Sengit Jual Beli Serangan, Berakhir 1-1 Jerman Diujung Tanduk?
Pemerintah Terus Dorong Pembangunan dan Kesejahteraan Papua, Wapres Ma’ruf Amin Menuju Bumi Cenderawasih
Siap Cetak SDM Pengembangan Kendaraan Listrik, Siswi MAN di Kota Malang Ini Riset Sel Baterai Mobil Listrik
Senin Siang Kelabu Ketika Gempa Menerjang Cianjur, Sepasang Calon Pengantin Itu Pergi Untuk Selamanya
Menuju Ekonomi Hijau Gesits Makin Gesit Menjangkau Kecamatan Tualang, Siak Provinsi Riau
Buka Penyelenggaraan Rakornas TP PKK Tahun 2022, Iriana Joko Widodo Minta Tanaman Obat Keluarga dilanjutkan
Kampung Kepiting Dukung Implementasi Transisi Energi Dalam Gelaran Festival Desa Energi Berdikari Pertamina
Jokowi Serahkan Total Rp300 Miliar Lebih Sebagai Bonus Apresiasi Bagi Atlet ASEAN Paragames Ke-11 di Surakarta
Dukung Target Ambisius Indonesia Reduksi Emisi Gas Rumah Kaca, Inggris Siapkan 1 Miliar Dolar Skema Kerja Sama
Tak Terasa Libur Nataru Tinggal Hitungan Hari, Cek Jadwal 20 KA Tambahan Dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen
Laksamana Yudo Margono Calon Tunggal Panglima TNI Pengganti Jenderal Andika Perkasa, Puan Sampaikan Hal Ini
Wajib Tahu Pengaruh Bahan Bakar B40 Terhadap Mesin Kendaraan, Ini Hasil Uji Rating Komponennya Oleh Lemigas
KSAL Yudo Margono Sematkan Brevet Kehormatan Hiu Kencana TNI AL Kepada 6 Pejabat Negara
Duka Warga di Nduga Papua, Empati TNI Yonif Raider 321/GT/13/1 Kostrad Hadir Beri Sembako Hingga Masak Bersama
Generasi Muda Forum Keluarga Putra Putri TNI dan POLRI Peduli Korban Gempa Cianjur